JAKARTA- Bank Tabungan Negara (BTN) meluncurkan aplikasi wakaf hasil kerjasama dengan Lembaga Wakaf dan Pertanahan PBNU. Bertempat di BTN Tower Jakarta, Selasa (13/6), aplikasi diluncurkan secara resmi oleh Direktur Utama PT BTN Maryono dan Ketua Umum PBNU Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj disaksikan ratusan stakeholder. Aplikasi wakaf sementara hanya tersedia di play store dengan nama wakaf uang NU.
Maryono didepan Kiai Said langsung menguji aplikasi dengan mewakafkan uang sebesar 5 juta rupiah dan secara langsung masuk ke lembaga wakaf PBNU. Menurutnya potensi NU sangat besar untuk dikembangkan karena jumlah jamaahnya mencapai ratusan juta.
“Jika warga nahdliyyin mewakafkan uang Rp 10 ribu dengan jumlah jamaah NU aktif sekitar 10 juta maka akan terkumpul dana sebesar Rp 100 miliar. Aplikasi ini memudahkan nasabah untuk menyalurkan wakaf uang tunai dari berbagai macam perbankan tidak hanya BTN,” tutur Maryono di Jakarta, Selasa (13/6).
Dalam kesempatan tersebut Kiai Said yang didapuk untuk memberikan ceramah jelang buka menyampaikan umat islam Indonesia menerima dua amanat yaitu amanat diniyyah (agama) dan amanat wathoniyah (negara). Menurutnya keduanya wajib dijaga tentu dengan cara yang baik.
“Islam harus dijaga dengan cara yang baik, negara ini juga harus dijaga dari ancaman apapun. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih, sungguh akan bermanfaat jika wakaf uang NU berjalan baik karena bisa membantu warga NU yang berada di desa dan perkampungan,” tutur Kiai Said.