KLATEN- Ratusan pendekar Pagar Nusa dari berbagai kabupaten di eks. Karesidenan Kedu, eks. Karesidenan Semarang, Solo Raya dan provinsi DIY melakukan ikrar bela negara di masjid Agung Sunan Pandanaran, Bayat, Klaten, minggu (7/8) lalu. Acara yang digelar pimpinan cabang Pagar Nusa Klaten ini dalam rangka menyambut hari kemerdekaan RI.
“Pagar Nusa harus punya komitmen yang jelas dalam menjaga kedaulatan bangsa. Ratusan pendekar Pagar Nusa siap mengawal NKRI,” kata Sekjen Pagar Nusa Klaten, Sahid Al Fidany dalam rilis yang diterima www.seputarnu.com.
Ketua Majelis Pendekar Pagar Nusa Klaten Iman Widodo memimpin pembacaan ikrar Pendekar Pagar Nusa. “Siapkah kawan-kawan semua menyatakan perang terhadap terorisme, ekstrimisme, dan narkoba?,” tanya Iman. Serempak menjawab “Siap!”
Berikut poin-poin ikrar pendekar Pagar Nusa :
1. Setia mengawal tegaknya Islam Nusantara di Indonesia.
2. Setia mempertahankan Pancasila sebagai ideologi bangsa
3. Setia menjaga kedaulatan bangsa dengan menjunjung persatuan dan kesatuan
4. Menyatakan perang terhadap Terorisme, Sparatisme dan Ekstrimisme di Indonesia
5. Menyatakan perang terhadap penyebaran Narkoba dikalangan generasi bangsa.
Selain itu, olah fisik dan pemantapan jurus baku Pagar Nusa juga dilakukan dengan bimbingan para pelatih nasional dari Pusdiklat Pagar Nusa DI Yogyakarta. Sebagai bekal meningkatkan kualitas spiritual, para pendekar Pagar Nusa ini juga melakukan ziarah ke makam Sunan Pandanaran dan pembekalan wirid keselamatan oleh Dewan Khos Pagar Nusa Jawa Tengah, Atho’illah Al-Habib.
Sebelumnya para pendekar diberikan materi ideologi dan analisis sosial. Pemateri langsung dari Majelis Pendekar Pagar Nusa Jawa Tengah, Rustam Ibrahim yang juga menjabat Wakil Rektor II UNU Surakarta.