JAKARTA- Lembaga Pendidikan Ma’arif NU mengadakan focus group discussion (FGD) dengan tema mewujudkan pendidikan berkualitas untuk semua. Sekjen PBNU H. A. Helmy Faishal Zaini pun ikut urun rembug terkait dengan kondisi pendidikan saat ini.
“Kondisi pendidikan berkualitas memang sangat mendesak tapi harus diimbangi dengan adab dan akhlak. Dan itu hanya ada di lembaga pesantren kita untuk menjawab tantangan global,” tutur Kang Helmy di Hotel Bintang, Jakarta, Rabu (27/4).
Kang Helmy menuturkan tantangan global bisa dihadapi dengan persiapan mental yang baik. Dan itu, menurutnya tidak ditemukan dalam sistem pendidikan umum.
“Kelemahan sistem pendidikan kita tidak mengajarkan pada anak didik apa yang disebut soft skill. Dipaksakan dengan materi-materi sekarang ini,” jelas Sekjen PBNU ini didepan peserta FGD.
Hasil FGD itu akan dijadikan sikap resmi LP Ma’arif menyambut hari pendidikan 2 Mei mendatang.