JAKARTA- PP Rabitah Ma’ahid Islamiyyah (RMI) digandeng Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyukseskan program beasiswa bidik misi. RMI diberikan kewenangan Kemenristek untuk menggarap kalangan santri di seluruh Indonesia.
“Kalangan santri bukan mimpi mewujudkan mimpi untuk mengenyam pendidikan tinggi negeri. Beasiswa Bidik Misi diperuntukkan untuk siswa kelas XII tingkat SLTA sederajat. Persyaratan santri berprestasi dan kurang mampu dalam hal ekonomi,” ujar Ketua PP RMI KH. Abdul Ghofur Rozin kepada www.seputarnu.com di Jakarta, Senin (7/3).
Gus Rozin- sapaan akrab Ketua PP RMI- menjelaskan prosedur pendaftaran beasiswa bidik misi santri dilakukan dengan mendaftar secara online ke www.snmptn.ac.id atau www.sbmptn.ac.id. Setelah mendaftarkan secara online bukti pendaftaran berupa nomor registrasi dikirim via pos ke PP RMI dengan alamat Gedung PBNU lantai 6 Jalan Kramat Raya no 164 Jakarta Pusat dengan kontak person (Uyun) 081359940870.
Fasilitas yang akan diberikan untuk penerima beasiswa antara lain bebas biaya pendidikan, asrama, dan living cost (biaya hidup) selama proses pendidikan. Beasiswa Bidik Misi berlaku untuk seluruh perguruan tinggi negeri non Kementerian Agama.