JAKARTA- Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim NU (LPBI NU) menepati janji menyampaikan hasil penggalangan bantuan sosial untuk Sugiyanto (58 tahun), warga Jepara korban bencana angin puting beliung pada Selasa 2 Februari 2016 lalu. Pria yang bekerja sebagai nelayan dan hidup bersama istri dengan 3 orang anaknya menjadi korban dimana atap rumahnya terbang.
“Kami menargetkan dana bisa dihimpun dalam waktu 15 hari sebesar Rp. 5 juta. Alhamdulillah dana yang terkumpul melebihi target yang kita harapkan. Kemarin perwakilan kami telah menyalurkan bantuan dari para donatur ke keluarga Pak Sugiyanto di Jepara,” ujar Bendahara PP LPBI NU Fitria Aryani dalam rilisnya yang diterima www.seputarnu.com di Jakarta, Selasa (01/3).
Pada hari Sabtu, 27 Februari 2016, Syamsul Hadi, Program Manajer Riset dan Pengembangan PP LPBI NU didampingi pengurus PCNU dan PC LPBI NU Jepara menyerahkan bantuan dari para donatur kepada Sugiyanto untuk renovasi atap rumahnya sebesar Rp. 5.398.617. Penyerahan bantuan dilakukan di rumah Sugiyanto yang terletak di RT.02/03 Dusun Jubel Desa Mororejo Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Penggalangan dana ini dilakukan melalui kitabisa.com, situs jejaring website untuk menggalang dana (fundraising) secara online untuk berbagai macam kebutuhan publik. Dengan link https://kitabisa.com/peduliataprumah. “Upaya PP LPBI NU menggalang dana sosial untuk Sugiyanto ini dilakukan untuk membantu warga yang sedang tertimpa musibah,” imbuh Fitria.
Seperti diketahui Jepara mengalami peristiwa angin puting beliung yang memporak porandakan beberapa rumah yang berada di Kecamatan Mlongo Jepara, Jawa Tengah beberapa hari lalu. Peristiwa tersebut menghantam belasan rumah dan membuat warga berhamburan keluar rumah menghindari atap rumah yang jatuh dan berterbangan.